BERITA UNIK

Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing Merasa Kosong dan Hampa

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

CeritaPelangiQQTanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa, Belakangan, konsep healing mulai bergeser pada kebutuhan untuk mengatasi penat lewat berlibur atau sekadar jalan-jalan agar merasa bahagia. Padahal, sebenarnya healing sendiri erat kaitannya dengan proses penyembuhan trauma atau luka batin yang di alami seseorang.

Saat dalam kondisi psikologis yang rentan tadi, muncul tanda bahwa kamu sebenarnya sedang butuh emotional healing. Berikut beberapa tanda yang wajib di kenali. Jangan anggap remeh!

Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Kamu cenderung ingin mengisolasi diri

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Jika konsep healing “zaman now” identik dengan aktivitas di luar rumah, berbeda dengan kebutuhan healing yang sebenarnya. Tanda awal kalau kamu butuh emotional healing terlihat dari kondisi mentalmu yang justru berusaha mengisolasi diri.

Gairah untuk menjalani rutinitas mulai menurun dan kamu jadi makin enggan bersosialisasi. Masalah yang ada seolah membuat pikiranmu jadi buntu hingga kesulitan mengambil keputusan.

Alih-alih mencari bantuan, baik dukungan sosial maupun mendatangi ahli psikologi, kamu justru menarik diri dan memilih menyendiri. Sayangnya, kondisi ini malah akan semakin membebani mentalmu.

Merasa sepi, kosong, dan hampa

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Pilihan untuk mengisolasi diri dalam jangka waktu yang cukup lama akhirnya akan mendatangkan rasa sepi dalam diri. Meski gak sendirian, kamu akhirnya merasa kesepian hingga berpikir kalau hidupmu sudah gak ada gunanya lagi.

Terlebih saat kamu mulai merasakan emotional numbness atau mati rasa, seolah ada kekosongan dan kehampaan dalam diri yang makin jadi beban. Gak merasa sedih, tapi tidak merasa senang juga. Kamu seolah jadi orang yang tanpa emosi.

Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Kamu jadi sering berpikiran negatif

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Tanda selanjutnya yang patut di waspadai adalah mulai muncul pikiran negatif dengan intensitas yang cukup tinggi. Biasanya, kamu jadi makin sering terjebak overthinking dan krisis percaya diri hingga emosi dalam diri ikut gak stabil.

Kalau gak segera di atasi, kamu malah jadi makin tersiksa oleh pikiran negatif yang terkadang sebenarnya berawal dari pikiranmu sendiri. Imbasnya, kondisi mental yang labil ini mulai berpengaruh pada rutinitas dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Mulai merasa kesulitan mengendalikan emosi

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Parahnya lagi, kamu tiba-tiba jadi mudah menangis, merasa gelisah tanpa sebab, atau marah pada hal yang sebenarnya terbilang sepele. Emosimu jadi mudah beralih, tapi sayangnya masih di kuasai oleh hal yang negatif, seperti cenderung jadi lebih sensitif dan reaktif.

Pada akhirnya, kondisi mental yang menurun akan membuatmu makin kesulitan untuk mengendalikan emosi yang di rasakan. Inginnya gak terbawa emosi, tapi luapan emosi negatif justru makin menjadi hanya karena masalah yang terkadang cukup remeh.

Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

5 Tanda kalau Kamu Butuh Emotional Healing, Merasa Kosong dan Hampa

Saat kondisi mental sudah semakin drop dan tak terkendali, ujungnya kamu seolah berubah menjadi pribadi yang bukan dirimu lagi. Kamu bahkan mulai kehilangan rasa percaya dan empati pada orang lain, termasuk dengan keluarga dan sahabat.

Kondisi ini pun mulai di sadari oleh orang-orang di sekitarmu, tak terkecuali dirimu sendiri. Kamu sudah ada di titik merasa kehilangan diri sendiri dan kondisi ini jadi peringatan untuk segera mencari bantuan karena kesehatan mentalmu jadi taruhannya.

Saat kelima tanda tadi mulai kamu rasakan artinya langkah emotional healing harus segera di ambil. Mulailah dengan mengambil jeda untuk me time dan mencari teman curhat. Andai masih terasa berat, segera datang ke psikolog atau psikiater demi memulihkan kondisi mentalmu.

Baca Juga : 5 Objek Wisata Di Cochem-Jerman, Bak Lagi Di Negeri Dongeng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *