Uncategorized

Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya Malah Tambah Minder

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

PELANGIQQ LOUNGE  – Ada banyak sekali hal yang bisa di sebut dengan pencapaian selama butuh usaha yang serius bahkan tidak sebentar untuk seseorang memperolehnya. Prestasi yang di raih dari memenangkan perlombaan, kenaikan jabatan, kondisi finansial yang makin mapan, terselesaikannya pendidikan dengan baik, dan masih banyak lagi hal yang dapat di artikan sebagai pencapaian. Setiap orang tentu ingin memiliki pencapaian masing-masing.

Sesuatu yang begitu di usahakan bahkan akhirnya tercapai oleh seseorang belum tentu di anggap penting bagi orang lain. Kita sangat bebas mengejar pencapaian yang berbeda. Namun apa pun yang menjadi raihan seseorang, seharusnya dia merasa bangga dengan hasilnya. Kalau perasaan itu sama sekali tidak ada atau kurang, boleh jadi di sebabkan oleh salah satu dari tujuh poin berikut.

Sadar telah melakukan kecurangan

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Terkadang orang sampai berbuat curang demi memperoleh keinginannya karena ia berpikir itu pasti bakal membahagiakannya. Tidak ada hal lain yang di kehendakinya selain mendapatkan keinginan tersebut. Akan tetapi, setelah keinginan itu teraih malah perasaannya seperti mengkhianati di rinya.

Bukannya ia senang dan bangga sekali, justru ada rasa tak nyaman bahkan malu. Bagaimanapun juga, hatinya menyadari bahwa sesungguhnya di rinya gak layak buat mendapatkan hal tersebut. Ada orang lain yang lebih berhak, tetapi strategi curang membuatnya mampu membalik keadaan. 

Maka jika kita ingin sungguh-sungguh merasa bangga dengan prestasi diri, kita wajib meraihnya dengan cara-cara yang jujur. Dengan usaha yang lurus, pencapaian yang masih kecil pun bakal bikin kita bangga sekali. Sebaliknya, sehebat apa pun pencapaian tampaknya, cara memperolehnya yang gak benar bikin kita sulit merasa bangga pada diri.

Tidak curang, tetapi lawannya terlampau mudah di kalahkan

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Kalau suatu pencapaian di raih dengan bertarung dengan orang lain, rasa kurang bangga bisa timbul lantaran kemampuan mereka yang tak seimbang. Pihak dengan kemampuan jauh lebih tinggi tentu dengan mudahnya mengalahkan lawan. Rasanya justru memalukan sekali apabila pihak yang sudah unggul jauh di atas kertas dapat di kalahkan oleh lawannya.

Kemenangannya memang menjaga nama baiknya dari kehancuran. Namun, prestasi tersebut menjadi kurang membanggakan karena telah seharusnya demikian. Rasa bangga baru akan terasa begitu kuat kalau ia berhasil mengalahkan lawan yang terkenal tangguh bahkan melebihi di rinya.

Lawan yang gak sebanding secara kemampuan saja sudah bikin suatu pencapaian kurang membanggakan, apalagi situasi lain yang membuat orang menang dengan begitu mudah. Misalnya, lawannya memutuskan mundur dari pertandingan sehingga otomatis ia menjadi pemenang. Menjadi juara tanpa pertandingan yang sesungguhnya bikin orang yang meraihnya tak ingin menunjukkan pialanya.

Pencapaiannya di remehkan banyak orang

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Sikap orang-orang di sekitarnya juga menentukan dia bakal bisa merasa bangga atau tidak atas suatu pencapaian. Sekalipun baginya pencapaian itu amat berarti, sikap orang-orang yang bukannya memuji malah merendahkan akan membuatnya kehilangan rasa bangga. Perasaannya terhadap raihan itu berubah dari semula positif menjadi negatif mengikuti reaksi orang lain.

Maka dari itu, penting untuk kita mampu mengapresiasi pencapaian orang lain walau kita kurang tahu mengenai bidang tersebut. Dengan kemampuan menghargai prestasi orang, kita telah membantunya menjaga suasana hati serta meningkatkan rasa bangganya terhadap hasil kerja keras sendiri. Jangan suka mengecilkan pencapaian siapa pun dan dalam hal apa saja.

Masih jauh dari targetnya

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Sifat tidak mudah puas memang di perlukan untuk seseorang terus mengejar prestasi. Kalau satu pencapaian saja telah membuatnya merasa cukup, ke depan ia tak akan lagi mencetak prestasi yang setara apalagi lebih hebat. Akan tetapi, mematok target yang terlalu besar serta hanya fokus ke situ juga gak baik buat diri.

Pencapaian hari ini yang sebetulnya juga sudah hebat akan terasa tak berarti. Meski banyak orang memuji bahkan iri padanya, ia tetap merasa belum meraih apa-apa. Dia tidak sempat menikmati momen keberhasilannya saat ini. Padahal, belum tentu target utamanya akan teraih sehingga boleh jadi hidupnya selalu berisi perjuangan yang gak pernah membahagiakannya barang sebentar.

Merasa pencapaian itu gak berdampak buat banyak orang

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Untuk seseorang merasakan bangga terhadap berbagai pencapaian dalam hidupnya, ternyata tidak cukup hanya dengan menilai dari sisi kerja keras yang telah di curahkan atau apa artinya buat di ri sendiri. Raihan baru akan terasa betul-betul memuaskan jika banyak orang memperoleh kebaikan dari pencapaiannya itu. Ini membuat orang yang meraihnya merasa sudah dan akan terus menjadi pahlawan bagi mereka.

Sebagai contoh, kenaikan jabatan yang di peroleh selepas seseorang bekerja keras. Setelah jabatannya naik kemudian apa? Apabila kenaikan pangkat itu semata-mata menguntungkannya dan tidak ada manfaatnya untuk sesama, rasa bangganya menjadi tidak seberapa. Berbeda dengan seandainya gaji yang meningkat akibat jabatan baru membuatnya lebih banyak bederma. Keputusan tersebut menambah makna dari jabatannya yang sudah lebih tinggi.

Lama di kuasai rasa rendah diri

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Rasa rendah diri memang merusak. Kalau perasaan ini amat kuat, orang bahkan menjadi sukar meraih prestasi apa pun. Belum apa-apa dia sudah merasa gak bisa melakukan sesuatu sehingga urung mencoba berbagai kesempatan yang ada.

Akan tetapi, rasa rendah diri yang masih memungkinkan buat seseorang berprestasi juga berakibat negatif. Seharusnya, kemampuannya meraih sesuatu bakal meningkatkan kepercayaan di rinya. Namun yang terjadi malah ia tak mampu berbangga atas prestasi tersebut. 

Ia mengecilkan hasil kerja kerasnya sendiri atau merasa di rinya tidak pantas memperolehnya. Ucapan selamat dari orang-orang belum tentu membuatnya gembira. Ia justru kian merasa terbebani dan membayangkan seandainya saja tidak meraihnya sehingga bebas dari sorotan.

Lebih mengkhawatirkan tantangan berikutnya

7 Sebab Orang Kurang Bangga dengan Pencapaiannya, Malah Tambah Minder

Seiring dengan pencapaian di suatu bidang, tentu ada pula konsekuensinya. Misalnya, kenaikan jabatan akan menghadapkan seseorang pada tugas-tugas baru yang tentunya bakal makin menantang. Gak mungkin posisinya naik, tetapi pekerjaannya makin ringan.

Orang yang mudah cemas seketika fokus pada tantangan-tantangan baru tersebut. Energi yang seharusnya di keluarkan dalam ekspresi kebahagiaan justru di habiskan dengan memikirkan hal-hal negatif. Seperti, bagaimana bila ia tidak mampu mengemban tugas-tugas baru itu?

Guna menghindari hal ini, orang yang baru meraih sesuatu mesti betul-betul menyadari kemampuannya di bidang tersebut. Kepercayaan diri dan optimisme akan masa depan mesti di bangun bersamaan. Kalau ia telah di percaya untuk menempati suatu posisi, meski perlu belajar dan beradaptasi, dia tentu akan mampu melaksanakan berbagai tanggung jawabnya.

Gak bangga terhadap pencapaian diri merupakan tanda masalah yang cukup serius. Kita dapat kehilangan semangat untuk mengejar prestasi-prestasi berikutnya. Akibatnya, hidup kita stagnan bahkan terus mengalami kemunduran. Berbanggalah atas setiap pencapaian tanpa berlebih-lebihan.  PELANGIQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *