BERITA UNIK

Fabio Quartararo Tak Ingin Mempertahankan Gelar Juara Dunia

PELANGIQQ LOUNGE Fabio Quartararo Tak Ingin Mempertahankan Gelar Juara Dunia. Tes resmi MotoGP 2022 sudah dimulai. Semua pembalap berkumpul di Sirkuit Sepang pada 5 dan 6 Februari untuk menjajal motor versi anyar. Tes resmi ini penting untuk mencari paket motor terbaik agar bisa bersaing memperebutkan gelar juara.

Bagi Fabio Quartararo, juara dunia MotoGP 2021, tes resmi adalah arena penting untuk menganalisis kecepatan dan kelemahannya. Inilah persiapan awal agar bisa merebut kembali gelar juara dunia pada musim ini.

Fabio Quartararo Tak Ingin Mempertahankan Gelar Juara Dunia

Fokus kepada diri sendiri di tes pramusim

Fabio Quartararo Tak Ingin

Semua pembalap di kelas MotoGP turun ke lintasan balap, termasuk Marc Marquez yang sudah kembali pulih dari cedera bahu dan diplopia. Kehadiran Marquez terang saja jadi perhatian, karena ia merupakan juara dunia delapan kali.

Jika kondisinya telah pulih, bukan tidak mungkin Marquez bisa kembali menjadi penantang kuat dalam perebutan gelar juara dunia. Dengan kata lain, ia jadi salah satu saingan berat bagi Quartararo.

Saat tes resmi berlangsung, Quartararo tak akan mengkhawatirkan siapa pun yang tercepat. Ia hanya akan fokus pada performanya sendiri.

“Sudah 3 bulan sejak terakhir kali aku menaiki motor MotoGP. Jadi, pertama sekali aku harus melihat (hasilku) sendiri, seberapa cepat aku bisa melaju. Tentu saja kamu selalu melihat waktu lap tercepat, tetapi aku tidak akan melihat secara spesifik kepada Marc atau Pecco (Bagnaia) atau siapa pun,” kata pembalap asal Prancis ini dikutip Crash.

Menganalisis kecepatan dan kelemahan

Fabio Quartararo Tak Ingin

Tes resmi memang waktu yang tepat untuk menguji kemampuan diri dan menganalisisnya. Maklum, sejak akhir November 2021, semua pembalap libur panjang selama musim dingin. Pembalap berjuluk El Diablo ini pun mengaku akan fokus kepada hasil di tes resmi pertama dan kedua.

“Aku hanya akan melihat waktu lap tercepat dan (menganalisis) di mana kami kalah. Aku tahu Marquez adalah pria yang kuat dan ia calon juara dunia, selalu! Akan tetapi, aku akan melihat diriku terlebih dahulu dan kemudian kita akan lihat di (tes) Indonesia nanti,” kata Quartararo.

Setelah tes resmi di Sepang, semua pembalap akan mengikuti tes resmi kedua di Indonesia.

Tak merasa tertekan dengan gelar juara dunia

Fabio Quartararo Tak Ingin

Fabio Quartararo menjadi satu-satunya pembalap asal Prancis yang berhasil merebut gelar juara dunia MotoGP. Ini gelar yang sudah ia impikan sejak kecil.

Dengan gelar yang ada di pundaknya, Quartarao mengaku tak merasa terbebani. Sebaliknya, ia justru makin termotivasi untuk kembali merebut kemenangan di setiap balapan.

“(Titel juara dunia bertahan) tak jadi beban tambahan buatku. Karena aku telah mewujudkan impianku sejak masih kecil. Sebagian besar pembalap tidak pernah mencapainya. Jadi, aku merasa itu seperti motivasi ekstra karena aku pernah merasakan perasaan saat memenangkan titel dan aku ingin melakukannya lagi,” ungkap Quartararo dikutip Crash.

Tak ada istilah mempertahankan gelar

Fabio Quartararo Tak Ingin

Bagi Fabio Quartararo, ia tak mengenal istilah juara dunia bertahan. Pembalap bernomor 20 ini ingin memulai lagi dari awal dan berperan sebagai pembalap yang ingin merebut gelar juara dunia. Itu kenapa ia tak memasang atribut nomor 1 di motor atau baju balapnya.

“Bagiku ini adalah tahun yang benar-benar baru. Aku memulai dengan tanpa (gelar) kejuaraan dan aku tidak perlu mempertahankan gelarku, aku hanya ingin memenanginya (lagi). Itu saja. Tahun lalu adalah tahun lalu dan sekarang adalah tahun yang baru untuk semua orang. Jadi, tak ada (istilah) mempertahankan gelar!” jelas El Diablo.

SUMBER BERITA : POKER ONLINE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *