BERITA UNIK

6 Penyakit yang Mempengaruhi Kehidupan Seks Pasangan, Ada Diabetes dan Artritis

PelangiQQ 6 Penyakit yang Mempengaruhi Kehidupan Seks Pasangan, Ada Diabetes dan Artritis , 6 penyakit yang mempengaruhi kehidupan. Bagi orang telah menikah, terhubung secara seksual jadi salah satu cara untuk tetap intim bersama pasangan. Sayangnya, beberapa masalah kesehatan mempengaruhi kehidupan seks. Seseorang yang mengidap penyakit tertentu, seperti artritis atau diabetes, akan mengalami masalah gairah dan orgasme.

Diabetes
Diabetes bisa menyebabkan masalah ereksi dan ejakulasi pada pria. Gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah, saraf dan mencegah aliran darah normal ke organ intim. Bagi wanita, kondisi ini cenderung menyebabkan kekeringan vagina, hubungan yang menyakitkan, dan kurangnya hasrat seksual.

6 Penyakit yang Mempengaruhi Kehidupan Seks Pasangan, Ada Diabetes dan Artritis

Solusi yang tepat untuk masalah ini adalah dengan menjaga pola makan yang sehat dan bersih serta melakukan aktivitas yang membuat tubuh tetap aktif dan sehat.

Nyeri kronis
Karena sakit yang sangat menyengat di sekujur tubuh, seseorang tidak bisa berhubungan seks. Rasa sakit kronis dapat mempengaruhi hasrat seksual sedikit, terutama karena merasa terbatasnya gerakan tubuh.

Berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat-obatan untuk menyembuhkan sakit kronis. Tapi hati-hati dalam mengonsumsi obat-obatan, karena beberapa obat penghilang rasa sakit memiliki efek samping seksual juga.

Penyakit jantung
Seks mungkin akan menjadi hal terakhir yang ada di pikiran saat Anda memiliki masalah jantung. Namun, ketika Anda merasakan hasrat seksual, berhati-hatilah agar tidak terlalu bersemangat. Lakukan hubungan seks ringan, terutama jika Anda pernah mengalami serangan jantung. Ada kemungkinan seks yang kasar dapat memicu serangan yang lain, jadi konsultasikan kepada dokter kapan bisa aktif secara seksual lagi setelah serangan jantung.

Depresi
Kondisi kesehatan mental ini mempengaruhi pikiran. Anda terus-menerus merasa minder tentang segala hal dan tidak ingin terlibat dalam aktivitas apa pun yang dapat meningkatkan suasana hati. Untuk mengobati kondisi ini, terapis mungkin menyarankan obat-obatan yang dapat mempengaruhi kehidupan seks. Anda mungkin mengalami kesulitan untuk ereksi atau memiliki gairah seksual. Dalam kasus seperti itu, menurunkan dosis atau mengganti obat dapat membantu.

Artritis
Nyeri dan kram sendi dapat mempengaruhi kehidupan seks. Karena seks membutuhkan banyak gerakan tubuh, orang dengan kondisi kesehatan ini sama sekali tidak mau berhubungan seks. Namun, jika merasakan dorongan seksual, Anda tetap bisa mesra dan nyaman saat berhubungan seks.

Cobalah berhubungan seks pada saat Anda merasa paling segar dan aktif, minum obat yang direkomendasikan setidaknya 30 menit atau satu jam sebelumnya, dukung persendian dengan meletakkan bantal di tempat tidur dan lakukan pijatan konstan untuk meredakan rasa sakit. Cara sederhana ini dapat membantu Anda merasa aktif secara seksual dari sebelumnya.

Baca juga: Penyebab Kehidupan Seks dengan Pasangan Terasa Membosankan

Testosteron rendah dan menopause
Pria dengan testosteron rendah dapat merasakan penurunan kualitas kehidupan seks karena tidak lagi merasakan gairah. Kondisi ini terjadi seiring dengan bertambahnya usia, juga karena produksi hormon seks seperti testosteron menjadi rendah.

Ketika wanita mencapai akhir 40-an atau di awal 50-an, maka akan mengalami menopause yang dapat menurunkan kadar estrogen dalam tubuh. Penurunan ini menyebabkan kekeringan vagina, hot flashes, dan penurunan gairah seksual yang ekstrem sehingga menyebabkan kehidupan seks bersama pasangan tak lagi menyenangkan. AgenCapsa

PelangiBaru – Pelangiqq – SOLO – Cerita PelangiQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *