BERITA UNIK

3 Tips Memilih Susu Diabetes

3 Tips Memilih Susu Diabetes - Alodokter

PELANGIQQ LOUNGE – Di abetes bukan halangan untuk menikmati kelezatan susu. Ada banyak khasiat susu yang bisa membawa manfaat bagi penderita di abetes. Namun, susu seperti apa yang cocok? Supaya tidak salah pilih, pelajari dulu cara memilih susu di abetes yang aman bagi penderita kencing manis. 3 Tips Memilih Susu Diabetes

Di abetes atau kencing manis merupakan penyakit kronis yang di tandai dengan kadar gula darah yang tinggi. Oleh karena itu, penderita di abetes harus membatasi konsumsi gula, termasuk makanan dan minuman yang manis.

1. Pilihlah susu yang rendah gula

Tidak hanya meningkatkan gula darah, konsumsi susu yang tinggi akan gula juga dapat menyebabkan resistensi insulin. Jika seperti ini, susu justru akan memperparah kondisi penderita di abetes.

Selain itu, kadar gula yang tinggi pada minuman atau makanan dapat berujung pada penumpukan lemak perut yang bisa memperparah komplikasi di abetes dan menimbulkan masalah kesehatan yang lain.

Susu unta di ketahui mengandung nutrisi yang dapat membantu penderita di abetes mengendalikan kadar gula darah. Namun sebelum mengonsumsinya, pastikan susu unta yang di konsumsi sudah di pasteurisasi.

2. Pilihlah susu yang rendah lemak dan tinggi protein

Di abetes cenderung mengurangi kadar kolesterol baik dan meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Jika di biarkan, kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penderita di abetes mengalami stroke atau serangan jantung. Oleh karena itu, susu rendah lemak adalah pilihan yang lebih tepat bagi penderita di abetes.

Protein pada susu terbukti dapat menjaga kadar gula darah dalam tubuh setelah makan. Hal ini menguntungkan bagi penderita diabetes karena kestabilan gula darah merupakan salah satu target dalam pengobatannya.

3. Pilihlah susu yang kaya akan kalsium dan vitamin D

Penderita diabetes juga disarankan untuk mengonsumsi cukup kalsium. Alasannya, orang yang menderita kencing manis cenderung memiliki struktur tulang yang lemah sehingga rentan mengalami patah tulang. Ditambah lagi, penderita diabetes dengan gangguan saraf kaki (mati rasa) memiliki risiko jatuh yang lebih tinggi.

Vitamin D meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh. Kombinasi vitamin D dan kalsium pada susu akan menjaga kepadatan tulang, sehingga risiko terjadinya patah tulang pun akan lebih rendah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *